SOROTAN

6/recent/ticker-posts

Siswi asal Banyuwangi Wakili Jatim Jadi Paskibraka di Istana Negara

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengundang Ayumi Putri Sasaki, pelajar SMAN 2 Taruna Bhayangkara yang mewakili Provinsi Jawa Timur di tingkat nasional sebagai anggota Paskibraka Nasional, di Pendopo Sabha Swagata, Kamis (30/6/2022).

Ayumi dan Bupati Ipuk di Pendopo Sabha Swagata Blambangan
foto: dok. istimewa

Pertemuan itu sebagai bentuk dukungan serta support Pemkab Banyuwangi kepada Ayumi yang akan bertugas sebagai Paskibraka Nasional pada HUT RI ke-77 di Istana Negara.

Bupati Ipuk mengungkapkan kebanggannya atas prestasi yang diraih pelajar kelas 2 SMA tersebut, sehingga bisa membawa nama baik keluarga dan Banyuwangi.

"Alhamdulillah, kita semua patut berbangga atas prestasi Ayumi. Dia berhasil menjadi yang terbaik di Jatim. Saya berharap, dengan tugas baru Ayumi, bisa membawa nama baik Provinsi Jatim bahkan Kabupaten Banyuwangi di kancah nasional sebagai petugas Paskibraka di HUT RI nanti," ungkapnya. 

Kemudian Ipuk juga memberikan dukungannya kepada Ayumi sebagai calon paskibraka nasional dan bisa menjadi contoh bagi banyak pelajar di Banyuwangi agar terus mencetak prestasinya.

"Semangat untuk Ayumi, terima kasih telah membawa nama baik Banyuwangi. Jaga kesehatan dan berikan contoh baik dengan membawa banyak prestasi," tambahnya.

Sementara itu, Ayumi mengaku tidak menyangka langkahnya bisa sejauh ini. Awalnya, dia mengikuti seleksi paskibraka ini hanya mematok target hingga level provinsi saja.

“Ternyata, setelah seleksi tahap demi tahap dari level sekolah yang saya jalani, akhirnya membawa saya lolos jadi paskibraka nasional. Sungguh tidak menyangka, karena awalnya target cuman di provinsi,” kata gadis dengan tinggi badan 169 cm tersebut.

Meski tidak pernah bertugas sebagai paskibraka ini, gadis ini mengaku tertantang saat mendapat info tentang seleksi paskibraka. Ditambahkannya, seleksi paskibraka yang diikuti ini sangatlah ketat. Tidak hanya tes akademik, namun ketahanan tubuh juga menjadi penilaian utama untuk bisa lolos menjadi paskibraka ini.

“Saya bersyukur karena selama di sekolah taruna ini fisik saya juga tertempa. Sehingga ini menjadi bekal kemarin,” ungkapnya.

“Saya mohon dukungan untuk seluruh warga Banyuwangi agar saya bisa menjalankan tugas ini dengan baik. Diberikan kelancaran dan membawa nama baik bagi warga jatim, khususnya Banyuwangi,” pungkasnya.  (*)